Summer Movie - May

Summer Movie - May

Tuesday, 10 April 2012

The Books of The Month -The Hunger Games & The Girl Who Played The Fire-

Yiihaaa..sesi curhat sebentar guys. Bermula sebulan yang lalu sesaat setelah menonton The Girl With Dragoon Tatto, sempat browsing2 mengenai film ini karena menjadi film yang banyak dinominasikan di Oscar. Rupanya diangkat dari sebuah buku yang best seller karya Stieg Larsson. Dan merupakan sebuah novel trilogi.

Langsung hunting lewat mbah google dan didapat bisa dibeli secara online, namun mencoba dulu di Gramed Batam, wuiiih..betapa girangnya saya ketika ada nangkring di sudut rak 3 buku The Girl With Dragon Tatto, namun kecewa buku seri kedua lagi kosong, beneran gigit jempol si embak2 penjaga toko. Dan 'memaksa' si embak2 tadi buat mencatat nomor hp kalau ada buku walau tidak bisa menjanjikan ada. That's ok..

Finnallyy..penantian panjang berbuah hasil. Pulang kerja sehabis lembur, disempat2kan ke Gramed berdasarkan desakan kata hati. Rupanya tak meleset! Awal masuk langsung menggondol buku seri pertama The Hunger Games, dan ke mesin pencari. Iseng mengetikan nama Author buku, Stieg Larsson. Munculah buku yang aye damabakan nangkring di daftar dengan stok 15!! Jerit kegirangan dan langsung menyeret mas2 penjaga..dan mengatakan bukunya masih digudang belum dikeluarkan.

"Aah..keluarkan saja mas. Aku beli sekarang saja, gak usah nunggu besok!." Mas imut nan ganteng tadi akhirnya luluh melihat mata aye yang sudah melotot, ngeri kali yaa. Lalu ke kasih dengan h2c.. Harap2 cemas bo' menyusun rencana sesampai dirumah langsung mau ngumputein di bawah kasur tuh 3 buku, *sumpah, ngeri lihat reaksi nyokap.haha*

*Curcol End*

Saatnya untuk memberikan sinopsis sedikit mengenai kedua buku tersebut. Detailnya aku akan buat resensi ala kadar di lain waktu jika sudah selesai..Gila, terakhir baca buku setebel 900-an halaman pas punya Stephenie Menyer saja.. hihhi

[ The Hunger Games]
Dua puluh empat peserta. Hanya satu pemenang yang selamat.

Amerika Utara musnah sudah. Kini di bekasnya berdiri negara Panem, dengan Capitol sebagai pusat kota yang dikeliling dua belas distrik. Katniss gadis 16 tahun tinggal bersama adik perempuan dan ibunya di distrik termiskin di Distrik12.

Karena pemberontakan di masa lalu terhadap Capitol, setiap tahun masing-masing Distrik harus mengirim seorang anak perempuan dan anak lelaki untuk bertarung sampai mati dan ditayangkan secara langsung di acara televisi "The Hunger Games". Hanya ada satu pemenang setiap tahun. Tujuannya adalah: membunuh atau dibunuh.

Ketika adik perempuannya terpilih mengikuti Hunger Games, Katniss mengajukan diri untuk menggantikannya. Dan dimulailah pertarungan yang takkan pernah dilupakan Capitol.

Bagi penyuka film seperti saya, pasti tahu akan film yang masih tayang di Indonesia ini, rilis pada 23 Maret lalu. Filmnya sendiri diangkat dari novel best seller karya Suzanne Collins.

[The Girl Who Played With Fire]
Sama seperti The Hunger Games yang trilogi, buku ini merupakan buku kedua Blomkvist & Salander Trylogy. Karya Stieg Larsson.

Dua orang jurnalis yang menyelidiki industri perdagangan wanita di Swedia di temukan tewas. Mayat mereka di temukan dengan lubang bersar di kepala. Bjurman, wali Lisbeth Salander, ditemukan terbunuh di apartemennya.

Sedik jari ditemukan di senjata pembunuh orang ketiga itu mengarah pada satu orang : Lisbeth Salander!

Sekali lagi, Michael Blomkvist, wartawan kriminal, dan Lisbeth Salander, si gadis bengal ahli hacking, bertemu dalam kasus yang mengancam hidup mereka. Hanya Blomkvist yang percaya Salander tidak bersalah. Sementara Salander harus bersembunyi, Blomkvist berupaya menemukan bukti-bukti yang bisa membersihakn nama rekannya.

Tak mereka sangka, penyelidikan membawa mereka terlibat dalam sebuah konspirasi besar yang melibatkan banyak pihak, termasuk badan intelejen Swedia. Bahkan, mereka menemukan rahasia kelam yang berhubungan dengan masa lalu Salander.

Kedua pasangan detektif itu harus mengungkapkan kebenaran sebelum orang-orang yang tak ingin rahasia itu terbongkar berhasil menemukan dan membungkam Salander..untuk selamanya.

Semoga nanti aku ada waktu untuk meresensi isi buku tersebut.. See you nxt time guys :)

4 comments:

Unknown said...

Huhu,,, mau The Hunger Games... Penasaran. Sayangnya, masih banyak buku yang belum dibaca. :(

Ditunggu review bukunya ya... ^_^

Kireina Acie Ringo said...

salah satu buku yg bagus kok,bnyak yg menyangka sperti twilight. Namun sebnarnya beda kok,walau the hunger games ada roman segi tiga namun cuman dapat porsi kecil.. :D

dan filmnya sendiri mendapat respon yg postif.

Sarah said...

baca The Hunger Games udah

kalo THe Girl who played w/ fire nya blom..
tapi kok kayanya seram banget tuh novel, jadi ngeri bacanya -,-

btw, kunjungan perdana nih :)
salam kenal mba :)

Kireina Acie Ringo said...

sarah@ salam kenal juga. Untuk buku The Girl Who played fire sebenarnya tidak ngeri2 bgt, namun memang untuk dewasa, dimana ceritanya sendiri mengandung kekerasan fisik, jalan ceritanya bagus krena menyinggung hal sensitif, perdagangan wanita. namun disana-sini perlu kecermatan karena kadang sedikit membinggungkan kalo ndak biasa baca novel fiksi kriminal. AKu saja kadang dibuat binggung, hahha :D

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Grants For Single Moms